1. Siapakah Uni Rahmatina Kasri?
Beliau merupakan sosok wanita inspiratif dalam bidang Ilmu Ekonomi dan Keuangan Syariah. Beliau menduduki peringkat ke-31 dalam WOMANi Report “Top 300 Most Influential Woman in Islamic Bussiness and Finance 2020” yang diselenggarakan oleh Cambridge IFA dan Scientific Leadership dari Korps alumni FOSSEI. Jabatan beliau saat ini diantaranya:
– Ketua PEBS FEB UI
– Ketua Ikatan Ahli Ekonomi Islam (IAEI) DPW Jakarta
– Anggota Dewan Pakar (DPP) Masyarakat Ekonomi Syariah
– Association Editor International Journal of Islamic Management and Finance yang terindeks Scopus
2. Apa sajakah atomic habits Uni Rahma?
Berbagai faktor mulai dari keluarga, teman, dan lingkungan sejak kecil mendorong beliau untuk secara aktif di berbagai organisasi dan kegiatan sosial. Semasa berkuliah untuk menyelesaikan pendidikan sarjananya di Fakultas Ekonomi UI, beliau menerapkan sebuah kebiasaan baik, yakni mempersiapkan diri dengan membaca materi sebelum kelas, aktif di organisasi untuk menambah jaringan pertemanan dan juga mengasah emotional intellegence, serta berbagai kegiatan sosial lainnya. Contoh ini ia dapatkan dari keluarganya yang aktif berorganisasi dan terlibat dalam berbagai kegiatan sosial.
3. Siapakah sosok inspiratif dalam hidupnya?
Menurut beliau, orang yang paling berpengaruh dalam hidupnya adalah orang tuanya. Orang tua beliau merupakan sosok pekerja keras, dari mereka lah Uni Rahma belajar memaknai kesungguhan dan kerja keras. Selain itu, beliau sejak kecil rajin membaca sirah nabawiyah, yaitu sejarah dari Rasullulah SAW yang dapat kita teladani.
4. Apa yang membuat Uni Rahma memutuskan pendidikan S2-nya hingga dua kali?
Pendidikan master yang ditempuh dua kali ini didorong oleh ketertarikan beliau dengan ilmu ekonomi Islam sejak lulus SMA di tahun 1998, dimana Indonesia saat itu sedang mengalami krisis moneter, namun hanya Bank Muamalat yang tidak terkena dampak krisis tersebut. Ketika beliau menempuh pendidikan sarjana-nya di FE UI, terdapat organisasi yang mengkaji tentang ekonomi Islam, maka beliau bergabung dengan organisasi tersebut. Setelah lulus, sebenarnya beliau ingin melanjutkan studi di bidang ekonomi syariah, namun pada masa itu sangat sedikit kampus yang menawarkan dan memberi beasiswa Master untuk program studi tersebut. Sehingga,
5. Mengapa Uni Rahma tertarik untuk menjadi peneliti dan dosen?
1. Faktor dari keluarga, orang tua beliau berprofesi sebagai dosen.
2. Kesenangan dalam belajar dan mengajar.
3. Aktivitas mengajar di dalam islam merupakan amal jariyah.
6. Apa pandangan Uni Rahma terhadap peran perempuan dalam ekonomi syariah?
Peran perempuan dalam bidang ekonomi syariah sangat penting, terutama dari sisi akademis sebagai pengajar. Di sisi lain, perempuan merupakan madrasah pertama untuk anaknya, sehingga jika banyak perempuan yang memahami ekonomi syariah dan mengajarkannya di rumah, diharapkan kelak ekonomi syariah dapat dipraktikkan secara masif dan berkontribusi untuk kemajuan bangsa.
7. Apa pesan Uni Rahma bagi perempuan pegiat ekonomi syariah di Indonesia?
Kita harus sadari bahwa di Indonesia, ekonomi Islam merupakan sesuatu yang baru. Sehingga untuk perempuan Indonesia, khusunya yang berkarya di bidang ekonomi syariah, harus tetap semangat dan rajin menuntut ilmu. Sampaikanlah pemahaman kita walaupun hanya satu ayat. Dakwah ekonomi Islam juga harus terus dilakukan secara konsisten.
Saksikan selengkapnya melalui video berikut:
https://www.youtube.com/watch?v=W6gjmClXqZQ&feature=youtu.be
