Policy Brief: Pengendalian Tembakau vs Impor Tembakau

Selain memperketat kebijakan pengendalian tembakau, meratifikasi FCTC di Indonesia juga dapat membantu mengurangi prevalensi merokok di Indonesia. Melihat volume impor tembakau yang sangat tinggi, tidak tepat apabila menyatakan bahwa kebijakan pengendalian tembakau merupakan faktor utama yang dapat memengaruhi kesejahteraan petani tembakau. Pada kenyataannya, impor tembakau memenuhi 22% kebutuhan tembakau di Indonesia yang berarti juga menggantikan […]

Policy Brief: Mengurangi Keterjangakauan Rokok di Indonesia

Data Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2018 menunjukkan bahwa prevalensi laki-laki dewasa merokok di Indonesia mencapai 62,8%. Angka tersebut menjadikan Indonesia sebagai negara dengan prevalensi laki-laki merokok tertinggi kedua di dunia. Padahal, kematian yang disebabkan oleh penyakit yang terkait dengan perilaku merokok menyumbang lebih dari 21% penyakit kronis di Indonesia, dengan estimasi 14,7% atau sekitar 225.720 […]